Penutupan Batam Bersyiar yang dihadiri Pimpinan Pondok Modern Darussalam Gontor Ponorogo, KH Hasan Abdullah Sahal, Syekh Ali Jabar, Cak Nun, dan Ustaz Ismail Abdullah Budi Prasetyo, serta para pejabat BP Batam dan Pemko Batam.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Penutupan acara BP Batam Bersyiar berlangsung pada Selasa (5/6/2018)
bertempat di Pelataran Welcome To Batam (WTB).
Acara yang berlangsung mulai 20 Mei lalu, ditutup dengan seremoni
yang dihadiri Wakil Ketua MPR RI, Hidayat Nur Wahid serta Anggota 1/Deputi
Bidang Administrasi dan Umum BP Batam, Purwiyanto.
Selain itu hadir pula sejumlah tokoh ulama seperti Pimpinan Pondok
Modern Darussalam Gontor Ponorogo, KH Hasan Abdullah Sahal, Syekh Ali Jabar,
Cak Nun, dan Ustaz Ismail Abdullah Budi Prasetyo.
Acara tersebut dimulai dengan tabligh akbar yang disampaikan Syekh Ali
Jabar.
Dilanjutkan berbuka puasa bersama serta salat Magrib berjemaah, hingga
salat Isya dan tarawih di Masjid Raya. Kemudian lanjut ke acara lainnya.
Ketua Panitia BP Batam Bersyiar, Raden Bambang
Cahya mengucapkan rasa syukur atas terselenggaranya kegiatan yang bekerjasama
dengan BP Batam dan IKPM Gontor.
"Alhamdulillah acara kita yang sudah dimulai dari 20 Mei sampai 5
Juni 2018 malam ini, berjalan dengan lancar. Animo masyarakat juga luar
biasa," kata Raden dalam rilis Humas BP Batam yang diterima Tribun, Rabu (6/6/2018).
Acara tersebut juga turut dimeriahkan dengan hadirnya kurang lebih 1.000
santri yang mengikuti Pondok Ramadan. Dikatakan Raden, santri-santri tersebut tidak hanya berasal dari Batam
dan sekitarnya. Tetapi juga Anambas, Natuna, dan Tanjung Balai Karimun. Sebelum menutup laporannya, Raden mengumumkan 55 alumni santriwan dan
santriwati Gontor dari Batam yang telah lulus pada 2018 ini, serta harapannya
untuk kegiatan serupa di tahun depan.
"Dengan animo masyarakat yang seperti ini insya Allah kita akan melanjutkan syiar apapun itu kondisinya akan kita usahakan, tentunya juga dengan support dari BP Batam karena benar-benar membawa efek positif bagi masyarakat kota Batam," ujarnya.
Hal senada disampaikan Anggota 1/Deputi Bidang Administrasi dan
Umum BP Batam, Purwiyanto. Dikatakan kegiatan ini dapat menjadi
momentum yang baik sebagai media silaturahmi dan komunikasi yang berkah bagi
seluruh masyarakat kota Batam.
"Tentunya acara ini dapat menjadi sarana untuk membangun
silaturahmi yang lebih luas guna memperkokoh persaudaraan, demi tegaknya
ukhuwwah Islamiyah sesama muslim," ujar Purwiyanto.
Purwiyanto turut berterima kasih atas sambutan hangat yang diberikan
seluruh warga Batam yang telah berkenan turut serta memeriahkan acara ini
tersebut.
Kegiatan hari itu dilanjutkan dialog agama yang dimoderatori KH MH Ainun
Najib (Cak Nun) dan penceramah KH Hasan Abdullah Sahal, Hidayat Nur Wahid dan
Ustaz Ismail Abdullah Budi Prasetyo. (*/wie)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar