Kepala BP Batam Lukita Dinarsyah Tuwo bersama Ketua Apindo Kepri Ir. Cahya (Foto: Batamnews)
BATAMNEWS.CO.ID, Batam - Pertumbuhan Ekonomi Kepulauan Riau pada triwulan I tahun 2018 tumbuh sebesar 4,47 persen (yoy). Pertumbuhan ini meningkat dibanding dengan periode sebelumnya yang hanya tumbuh 2,57 persen.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Kepri, pertumbuhan ini didorong oleh pertumbuhan kategori industri pengolahan yang memberikan andil pertumbuhan sebesar 1,65 persen.
Kepala Badan Pengusahaan (BP) Batam, Lukita Dinarsyah Tuwo mengatakan pertumbuhan ini sebagai pencapaian yang cukup maksimal.
“Walupun saya belum melihat hasil data BPS tersebut, namun ini pencapaian yang cukup, tahun ini memang kita semua targetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 4,5 persen,” ujar Lukita, Senin (7/5/2018).
Oleh karena itu Kepri tidak lagi berada pada urutan kedua terakhir untuk pertumbuhan Ekonomi. Saat ini Kepri sudah berada posisi 29 dari seluruh provinsi di Indonesia.
Lukita juga sudah memprediksikan bahwa pertumbuhan akan meningkat. Melihat dari data investasi yang bergerak jauh meningkat dibanding tahun lalu.
“Memang kwartal ini sudah kami perkirakan dan terus berlanjut kedepannya,” kata Dia.
Ia berharap dalam dua tahun kepimpinannya, pertumbuhan ekonomi Kepri bisa tumbuh 7 persen.
“Ini butuh bantuan dan kerja sama semua pihak,” katanya.
Dari sisi pengeluaran, komponen Pembentukan Modal Tetap Bruto (PRDB) memberikan andil pertumbuhan ekonomi sebesar 2,53 persen dan pengeluaran konsumsi Rumah Tangga mempunyai andil pertumbuhan sebesar 2,52 persen.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar