Suyono saat menggelar konfrensi pers terkait Batam Golf Adventures 2018
TRIBUNBATAM.id, BATAM- Badan Pengusahaan (BP) Batam akan kembali mencatatkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI). Setelah sukses dengan even Batam Menari dan membuat Roti Jala Terpanjang, kali ini menggandeng Persatuan Golf Indonesia (PGI) dan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Batam, BP Batam menggelar turnamen golf bertajuk "Batam Golf Adventures 2018".
Ketua panitia kegiatan, Suyono mengatakan, kegiatan akan dilaksanakan selama dua hari. Tertanggal 23-24 November mendatang. Turnamen digelar serentak di enam lapangan golf di Batam. Yakni di Tering Bay Golf & Country Club, Palm Springs Golf & Country Club, Southlinks Country Club, Indah Puri Golf Resort, Padang Golf Sukajadi, dan Batam Hills Golf Resort.
"Enam lapangan golf ini didesain desainer terkenal. Kita punya lapangan golf berstandar internasional, dan masing-masingnya punya tingkat kesulitan dan rintangan berbeda," kata Suyono yang juga Ketua PGI Kota Batam, Kamis (18/10/2018) dalam konferensi persnya di Media Center BP Batam.
Kegiatan ini ditargetkan bisa menyedot perhatian para pegolf sebanyak 2.000 peserta. Terutama dari pegolf mancanegara, begitu juga pegolf lokal.
Tak kalah penting juga mengalahkan rekor MURI yang diraih dalam even Wonderful Bogor Golf Tournament 2016 dengan jumlah peserta sebanyak 1.674 orang.Menariknya, dalam dua kali permainan, peserta cukup membayar seharga Rp 1.750.000. Tarif ini berlaku sama di enam lapangan golf yang dijadikan tempat turnamen.
"Biasa harga beda. Kalau sekarang harga sama. Kami memberi keleluasaan bagi para pegolf bisa pilih mau main di lapangan yang mana," ujarnya.
Hingga saat ini, setidaknya sudah 1.094 pegolf mancanegara yang mendaftar ikut sebagai peserta turnamen. Mereka berasal dari negara Singapura, Malaysia, Korea, Jepang, Brunei Darussalam, Australia, dan Amerika. Jumlah ini masih memungkinkan untuk bertambah hingga jelang turnamen.
"Jadi selain memberikan masukan devisa bagi negara kita, juga untuk golf, hotel dan lainnya," kata Suyono.
Sementara untuk pegolf lokal, terdata sebanyak 500 orang. Untuk peserta lokal pendaftaran masih bisa dilakukan on the spot saat hari H turnamen.
Suyono melanjutkan, adapun tujuan digelarnya turnamen ini, selain merayakan Hari Bakti BP Batam ke-47 tahun, juga untuk mendukung kegiatan pemerintah di bidang pariwisata.
Mengingat salah satu even di Batam yang punya potensi menggaet wisatawan mancanegara, berasal dari golf. Lewat turnamen ini, juga diharapkan bisa ikut menggeliatkan ekonomi di Batam. Sejumlah pelaku Usaha Kecil Menegah (UKM) ikut dilibatkan selama dua hari kegiatan tersebut.
Turnamen ini memperebutkan tiga piala. Pertama piala begilir Kepala BP Batam, kedua piala PGI untuk para pegolf best of the best, dan piala Kadin Batam untuk kategori tim.
Selain piala, pihak penyelenggara juga menyiapkan medali untuk para pemenang dan hadiah untuk hole in one. Berupa enam unit mobil Fortuner, sepeda motor Ninja Kawasaki dan uang tunai untuk di setiap lapangan golf.
"Grand lucky draw-nya berupa satu unit mobil Toyota Agya, enam unit sepeda motor, gadgets, dan perlengkapan golf juga akan diundi pada acara puncak, malam gala dinner, Sabtu, 24 November," ujarnya.
Sementara itu, wakil ketua panitia, Benny SY mengatakan,turnamen golf ini akan menjadi salah satu even terbesar di akhir tahun 2018. Ada pemecahan rekor MURI.
"Mudah-mudahan ini bisa jadi even di tahun-tahun berikutnya," kata Benny. (wie)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar