Info Barelang

KUMPULAN BERITA BP BATAM YANG DIHIMPUN OLEH BIRO HUMAS, PROMOSI, DAN PROTOKOL

Selasa, 19 Desember 2017

BP Batam Internasional Culture Carnival 2017 Harapkan Jadi Pintu Gerbang Wisman ke Batam

Senin, 18 Desember 2017 (Sumber: indsutry.co.id)

BP Batam Internasional Culture Carnival 2017 (Foto:sindobatam.com)

INDUSTRY.co.id, Batam - Festival budaya berskala internasional, BP Batam Internasional Culture Carnival 2017 yang diselenggarakan di Jalan Imam Bonjol, Nagoya, Kepulauan Riau, Batam pada Sabtu (16/12/2017). Penyelenggaraan festival ini bertujuan untuk menarik minat wisatawan mancanegara ke Batam, sekaligus untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi.
Event yang menampilkan berbagai fashion show yang bertemakan budaya karya anak bangsa, dan seminar mengenai pengembangan potensi wisata nusantara dan how to make carnaval city didukung penuh oleh Kementerian Pariwisata (Kemenpar) bekerja sama dengan Asosiasi Karnaval Indonesia (Akari) dan DPD Kepri.
Menurut Esthy Reko Astuti, Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Nusantara Kementrian Pariwisata mengatakan, Batam sebagai kota bisnis dan wisata di area Crossborder ini tentu menjadi perhatian Singapura, Malaysia dan mancanegara. Dengan adanya event ini maka kesempatan promosi sangat terbuka.
"Kami berharap event ini tidak disia-siakan oleh pelaku bisnis dan wisata untuk menarik minat wisatawan mancanegara. Seperti diketahui moment akhir tahun menjadi perhatian para wisatawan. Dengan adanya event ini tentu kita berharap mereka akan menghabiskan waktu akhir tahun ini di Batam," ujar Esthy Resko Astuti seperti dikutip dari facebook Kemenpar, Senin (18/12/2017).
Sementara itu, menurut Kepala BP Batam Lukita, event internasional ini bakal menjadi agenda tahunan dan direncanakan bisa mendatangkan hingga lima ribu wisatawan mancanegara.
"Kami mengharapkan acara Culture Carnival 2017 akan menjadi stimulus bagi terbukanya pintu gerbang peningkatan jumlah wisatawan asing ke Batam dan membuat sektor pariwisata sebagai sektor prioritas yang akan memberikan multiplier effect bagi peningkatan kinerja ekonomi Batam, seperti berdampak positifnya pada jasa kepariwisataan di Batam," kata Lukita.
Festival budaya yang diselenggarakan di sepanjang Jalan Imam Bonjol, Nagoya, ini menghadirkan tidak hanya seniman nusantara, tetapi juga seniman mancanegara, seperti International World Peagent. Sebanyak 127 kostum diperagakan dalam parade yang terdiri dari Jember Fashion Carnival, Solo Batik Carnival, Sangsapurba, Tepak Sirih, Regalia atau Cogan, Makyong, Jong, Seafood Paradies, dan parade kesenian nusantara.
Tarian nusantara juga akan ditampilkan dalam parade festival budaya ini di antaranya Tari Persembahan, Rentak Melayu, Gending Sriwijaya, Tari Dayak, Ogoh-ogoh Bali, Topeng Ireng Magelang, Reog Ponorogo, Barong Mustika Joyo, Kereta Kencana Kn'sna, dan Tari

Tidak ada komentar:

Posting Komentar