BATAM – Rencana pengembangan pelabuhan kawasan
Free Trade Zone (FTZ) Batam, akan dilelang, Maret 2012
mendatangPemerintah puat sendiri sudah menyetui anggaran pembangunan
sebesar Rp366 miliar. Pembangunannya akan berlangsung dengan anggaran
multiyears, selama tiga tahun kedepan.
Demikian disampaikan Direktur Pelayanan Terpadu dan Humas BP Batam,
Dwi Djoko Wiwoho, Rabu (29/2). Besarnya anggaran pembangunan pelabuhan
Batuampar, sehingga menggunakan APBD. Lelang akan dibuka untuk
perusahaan dari dalam dan luar negeri.
“Dilelang Maret 2012 ini dengan anggaran multiyears selama tiga tahun
kedepan. Tahun ini dana yang dikeluarkan Rp60 miliar dulu,” katanya.
Menurut dia, perluasan dermaga pelabuhan Batuampar dimaksudkan untuk
mengantisipasi kenaikan aktifitas bongkar muat kargo. Selain itu, BP
Batam juga melakukan pengembangan untuk menarik investor untuk mengelola
Pelabuhan Batu Ampar. “Tahun ini kita prediksi ada kenaikan aktivitas
bongkar muat, 6 persen. Pertumbuhan itu kita antisipasi terus,”
imbuhnya. Sementara Kasi Dokumentasi dan Publikasi BP Batam,
Ilham Eka Hartawan menjelaskan, dalam pengembangan pelabuhan, mereka
mencari mitra. “Mitra yang kita dicari untuk aktivitas bongkar muat
berupa, giant crane,” jelasnya. (mbb)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar