Suara Dentuman Bangunkan Warga

Minggu, 5 Januari 2014( sumber : Tribun Batam )

TRIBUNNEWS BATAM/ZABUR

Tongkang Kurnia Subur 3 menabrak Jembatan II Barelang, Minggu (5/1/2014) dini hari.

Laporan Tribunnews Batam, Zabur Anjasfianto

BATAM,TRIBUN- Suara dentuman keras membuat sebagian warga yang bermukim tidak jauh dari Jembatan II Barelang, terbangun dari tidur, dinihari Minggu (5/1/2014). Mereka dikejutkan suara keras sebuah tongkang bernama Kurnia Subur 3  yang menabrak Jembaran II Barelang.

Tidak hanya warga, petugas Direktorat Pengamanan (Ditpam) BP Batam yang berjaga juga dibuat kaget mendengar suara keras dentuman itu. Setelah dicari tahu rupanya kapal tongkang Kurnia Subur 3 yang hanyut menabrak tiang penyangga Jembatan II Barelang. Tongkang ini tengah membawa bahan bangunan.

Tongkang Tabrak Jembatan II Barelang

Senin, 06 January 2014 ( sumber : Haluan Kepri ) 

 

BARELANG (HK)- Peristiwa tertabraknya jembatan Batam-Rempang dan Galang (Barelang), kembali terulang. 


Jika pada 6 Juni 2012 lalu yang ditabrak adalah jembatan VI, Minggu (5/1) sekitar pukul 03.00 WIB, kemarin, giliran jembatan II. 
Beruntung, jembatan yang menghubungkan Pulau Tonton dan Pulau Nipah itu tidak rusak parah.

Jembatan II, salah satu ikon wisata Kota Batam itu, ditabrak kapal tongkang Kurnia Subur 3 milik PT Sambu. Informasi yang dihimpun Haluan Kepri di lokasi kejadian, awalnya tongkang tersebut lego jangkar di perairan jembatan II Barelang, yang berdekatan dengan Hotel Golden Fish.

Investor Asing Butuh 429 Pekerja

Senin, 6 Januari 2014  ( sumber : Posmetro Batam )

BATAM,METRO: Hingga November 2013 lalu, sedikitnya 10 perusahaan melakukan aplikasi. Perusahaan tersebut berasal dari  Singapura, Malaysia, Norwegia, RRC, Belanda dan Australia, dengan total nilai investasi mencapai 15.726.885 dolar Amerika.

Jembatan II Ditabrak Tongkang

Senin, 6 Januari 2014  ( sumber : Tanjungpinang Pos )

Ditabrak Tongkang

Batam – Setelah jembatan VI ditabrak kapal tongkang Aussie I tahun lalu, kali ini Jembatan II yang ditabrak tongkang. Tongkang Kurnia Subur 3 berbendera Indonesia, kemarin terbawa arus dan menabrak Jembatan II atau Jembatan Nara Singa di Barelang, Batam. Akibatnya, pemilik kapal tongkang itu, PT Sambu terancam denda.

80 PMA Baru Sepanjang 2013

Sabtu, 4 Januari 2014  ( sumber : Tanjungpinang Pos )

KONDUSIF: Investasi Batam tahun 2013 masih kondusif. Masih banyak PMA menanamkan modalnya khususnya industri berat shipyard.
f-net

Total Investasi 11,275 Juta Dolar Amerika

Batam – Sebanyak delapan Penanam Modal Asing (PMA) memperoleh Izin Usaha Tetap (IUT) di Batam. Kedelapan penanam modal asing itu berasal di antaranya join investor Singapura-Indonesia, investor Malaysia, Singapura-India, Singapura, dan Amerika Serikat-Singapura-Indonesia.

Menurut Direktur PTSP dan Humas Badan Pengusahaan (BP) Batam, Dwi Djoko Wiwoho, investasi itu merupakan November 2013. ”Total nilai investasi PMA itu sekitar 11,275 juta Dolar Amerika Serikat,” ungkap Djoko, Jumat (3/1).

Lion Air Tambah Penerbangan

Sabtu, 04 January 2014 ( sumber : Haluan Kepri ) 

 

Tujuan Jawa Tengah dan Jogja

BATAM CENTRE (HK) - Maskapai Penerbangan Lion Air membuka dua  penerbangan baru dari Bandara International Hang Nadim Batam, masing rute Batam ke Jawa Tengah  dan Batam ke Jogyakarta, dan rencananya dilakukan pada Januari 2014.

Kepastian ini diperoleh, setelah pihak maskai secara langsung menyampaikan rencana penambahan dua rute ini ke pihak Badan Pengusahaan (BP) Batam selaku pengelolah bandara Hang Nadim. 

Pelabuhan Batam Center Butuh Lahan Parkir

Rabu, 1 Januari 2014 ( sumber : Batam Pos )

---

Nika Astaga
foto: Cecep Mulyana

Kapasitas lahan parkir di pelabuhan international Batam Center, kurang. Pelabuhan penyebrangan internasional itu saat ini masih membutuhkan lahan parkir untuk 500 mobil lagi.

Pelabuhan yang berada di wilayah Batam Kota itu, hanya bisa menampung 400-an mobil sekali parkir. Padahal mobil yang datang parkir di pelabuhan itu perhari mencapai 900-an unit.

Petugas pelabuhan terpaksa mengatur jadwal agar parkir dilakukan secara bergilir bagi mobil yang antar atau jemput penumpang.

Pelabuhan Internasional Masih Butuh Lahan Parkir

Jumat 03 Januari 2014( sumber : Posmetro Batam )

Pelabuhan Internasional Masih Butuh Lahan Parkir

BATAM, METRO : Kapasitas lahan parkir di pelabuhan international Batamcenter tak mencukupi lagi. Setiap hari dapat dilihat kendaraan yang datang dan sedang terparkir saling desak-desakan.

Bahkan banyak diantarnya memilih paarkir di luar pelabuhan. Akibatnya pelabuhan terlihat semerawut.

Nika Astaga Manajer Operasional Pelabuhan International Batamcenter, mengatakan melihat kondisi saat ini Pelabuhan Internasional Batamcenter,  setidaknya  membutuhkan lahan parkir untuk 500 mobil lagi.

BP Rencanakan Parkir Bertingkat di Pelabuhan

Jumat, 3 Januari 2014  ( sumber : Tanjungpinang Pos )

BANGUN: Lokasi parkir di Pelabuhan Batam Center ini direncanakan dibangun bertingkat.
f-dok/TANJUNGPINANG POS
BANGUN: Lokasi parkir di Pelabuhan Batam Center ini direncanakan dibangun bertingkat.

Pembangunan Pelabuhan Feri Internasional Batam Centre

Batam – BADAN Pengusahaan (BP) merencanakan pengembangan fasilitas Pelabuhan Feri Internasional Batam Center. Direncanakan, parkir pelabuhan tersebut akan dibangun bertingkat.

Rencananya, gedung parkir bertingkat tersebut bisa menampung 900 unit mobil. Saat ini, kapasitas parkir pelabuhan tersebut sekitar 500 mobil saja. Sehingga belum bisa maksimal dalam memberikan pelayanan. Secara teknis, gedung parkir bertingkat didesain agar bisa menampung 400 mobil. Sehingga, total mobil yang bisa parkir disana 900 unit.Dwi Djoko Wiwoho, Direktur PTSP dan Humas BP Batam saa dihubungi via ponselnya, Kamis (2/1) kemarin mengaku kalau BP Batam berniat membangun parkir pelabuhan tersebut.

Seleksi Ketua BP Batam Bisa Memicu Konflik

Jumat, 03 January 2014 ( sumber : Haluan Kepri )

 

LCKI Kepri Desak Adanya "Win-win solution"

BATAM CENTRE (HK) - Proses seleksi Pimpinan  Badan Pengusahaan (BP) Batam yang dilakukan oleh Tim Seleksi bentukan Dewan Kawasan (DK) Kepri, dinilai dapat memicu munculnya konflik. Pasalnya, banyak pihak yang tidak puas dan mulai melakukan gugatan atas terobosan DK Kepri tersebut.
Demikian disampaikan Ketua Lembaga Cegah Kejahatan Indonesia (LCKI) Provinsi Kepri, Fisman F Gea ke Haluan Kepri di bilangan Batam Centre, Kamis (2/1).